“Jika kita tidak berubah, kita tidak tumbuh. Jika kita tidak tumbuh, kita tidak benar-benar hidup.”
Gail Sheehy
Banyak orang di dunia ini yang menginginkan sebuah perubahan besar dalam hidup mereka. Namun tidak banyak dari mereka yang benar-benar melakukan perubahan dengan hasil yang baik. Kondisi ini terjadi seringkali karena antara pikiran dan jiwa tidak sejalan untuk melakukan perubahan itu. Sehingga, perubahan positif seolah hanya akan menjadi sebuah harapan di pikiran saja. Kita tahu bahwa perubahan adalah satu-satunya hal yang pasti terjadi dalam hidup ini. Sekarang coba Anda renungkan perubahan apa yang sudah dialami selama hidup ini. Pasti Anda akan memberikan jawaban “Banyak sekali”, yes!! benar sekali. Memang kalau kita mau melihat hidup ini, akan ada banyak sekali perubahan yang dirasakan. Mulai dari perubahan usia, pola pikir, pemahaman terhadap suatu hal, perubahan fisik, perubahan sosial dan lainnya.
Perubahan adalah teman yang akan mengiringi hidup kita sampai akhir. Namun, seringkali yang menjadi kendala seseorang adalah saat berubah menjadi lebih buruk itu jauh lebih mudah dibanding menuju kebaikan. Nah, ini adalah tantangan bagi kita semua bagaimana mengarahkan diri untuk senantiasa mencapai sebuah perubahan positif. Walaupun perubahan buruk dalam diri kita adalah sebuah kewajaran, akan tetapi jika dibiarkan berlarut-larut akan menjadi sebuah perilaku negatif. Tentu saja kondisi tersebut akan sangat mengganggu dalam kehidupan kita. Benar begitu kah? jika “Iya” mari kita lihat apa yang menyebabkan seseorang mengalami sebuah perubahan dalam hidupnya.
- Keinginan untuk maju
Jika Anda ingin cepat dalam mendapatkan perubahan positif, maka salah satu caranya adalah dengan meningkatkan keinginan untuk maju. Artinya, Anda harus mulai menata niat untuk benar-benar menumbuhkan keinginan untuk maju. Semakin kuat keinginan dalam melakukan perubahan, maka akan sebanding lurus dengan usaha serta perubahan yang didapatkannya. Kelihatannya mudah ya? Realitanya tak semudah membalikkan telapak tangan. Kadang-kadang justru tantangan terbesar dalam perubahan adalah diri kita sendiri. Rasa malas dan enggan keluar dari zona yang dirasakan saat ini menjadi tantangan terbesar. Walau begitu tetaplah semangat. Sebab, saya akan bagikan caranya, supaya perubahan itu mudah didapatkan.
- Keluarga
Setiap orang pasti memiliki keluarga, kadang-kadang perubahan juga dimulai dari lingkungan keluarga. Coba Anda amati diri Anda sekarang! Apakah Anda mudah merasa cemas, takut, tidak berani mengambil keputusan dan mudah marah? Sekarang mari kita amati. Kita semua pada dasarnya adalah orang yang sangat berani, ingat kembali masa kecil Anda. Melakukan banyak hal tanpa rasa takut dan cemas, namun saat orang tua mulai menanamkan nilai-nilai tertentu kemudian kita menjadi berubah.
Contoh mudahnya, saat orang tua kita sering menunjukkan kecemasan, maka secara tidak langsung kondisi itu yang terekam di otak bawah sadar kita. Pada akhirnya kita juga melakukan apa yang orang tua kita lakukan. Jika itu adalah hal yang baik tidaklah menjadi masalah besar, namun bagaimana jika perubahan itu bernilai negatif. Maka perlu dilakukan tindakan untuk mengubah menjadi perilaku yang lebih produktif.
- Kemajuan Teknologi
Kemajuan teknologi adalah bagian dari perkembangan, dan itu tidak bisa dipisahkan dari kehidupan kita saat ini. Perubahan yang sering dialami adalah banyak orang yang mulai kecanduan yang gawai mereka. Seolah gawai atau telepon pintar mereka menjadi sesuatu yang sangat membahagiakan. Nyatanya, itu hanya kesenangan semu yang dirasakan. Kemajuan teknologi harusnya menjadikan kita mendapat perubahan yang lebih baik dan bukan justru sebaliknya.
- Perubahan Usia
Perubahan usia adalah perubahan yang tidak bisa kita tolak dan hindari. Semakin bertambahnya usia tentu akan diimbangi dengan perubahan lain dalam diri kita. Termasuk perubahan perilaku, pemahaman, kondisi fisik, dan lainnya. Namun bagaimana jadinya jika usia semakin bertambah namun jiwa kita masih terperangkap dalam kondisi masa kecil kita? Kondisi ini yang disebut dengan luka batin. Tantangan bagi Anda adalah bisa berdamai dengan luka batin di masa lalu. Jika ini tidak Anda berikan perhatian lebih, maka akan menjadi penghalang bagi perubahan positif Anda saat ini.
- Pengalaman Buruk
Pengalaman buruk akan menjadi sesuatu yang sangat membekas dalam pikiran kita. Lebih parahnya kita akan mengalami trauma dari pengalaman buruk yang dialami. Contoh mudahnya ketika seseorang ditipu rekan bisnis dan menyebabkan kehancuran usahanya, akan membuatnya merasa sangat takut untuk melangkah. Jika kondisi ini tidak segera ditangani atau Anda ubah, akan menjadi pengganggu dalam karir bisnis Anda di kemudian hari.